oleh

Joko Widodo Dinilai Sudah Memutuskan Secara Tepat Ketua MUI Ma’ruf Amin Sebagai Cawapres

-Politik-1.978 views

Bogor, Publikasinews.com – Pengamat politik mengungkapkan, posisi Mahfud MD membahayakan perpolitikan pada 2024 apabila dipilih jadi Cawapres Jokowi.

Jokowi dinilai sudah memutuskan secara tepat, ketika memilih Ketua MUI Ma’ruf Amin sebagai calon wakil presiden (Cawapres) pendampingnya di Pilpres 2019. Ketimbang harus memilih mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD.

Jika  hal itu terjadi, menurut Titin, maka berdampak buruk bagi partai-partai pendukung Jokowi. Sebab, bakal merintangi partai-partai Koalisi Indonesia Kerja yang sudah menyiapkan calon pengganti Jokowi pada Pilpres 2024.

Menurut Dosen Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Titin Purwaningsih mengatakan, kalau Mahfud MD menjadi cawapres Jokowi, bisa jadi yang bersangkutan bakal maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

“Andai Jokowi menang dan Wapresnya Mahfud MD, maka posisi wapres berpeluang besar berlanjut menjadi capres pada Pilpres 2024. Sementara partai-partai pendukung tampak punya sosok yang sejak sekarang dipersiapkan untuk menjadi capres pada Pilpres 2024. Supaya tidak pelihara anak macan, begitulah istilahnya,” kata Titin.

Titin menuturkan, partai-partai koalisi pendukung Jokowi juga menilai, Mahfud MD hanya bisa mendulang suara pemilih pada Pilpres 2019, tidak untuk sampai Pilpres 2024 yang bakal didominasi tokoh-tokoh muda.

Karenanya, Titin menduga Mahfud MD gagal menjadi cawapres Jokowi karena dijegal partai-partai Koalisi Indonesia Kerja sendiri.

“Ya, karena ada kekhawatiran pada Pilpres 2024, jadi partai-partai KIK tak setuju kalau Jokowi mengambil Mahfud MD,” ungkapnya

Namun, Titin meragukan Mahfud MD bakal berbalik arah menentang Jokowi – Maruf Amin pada Pilpres 2019.

“Saya kira Mahfud MD seorang negarawan. Dia paham betul politik Indonesia. Sejauh ini, tidak ada tanda-tanda Mahfud MD bakal bermanuver. (Red)

Komentar

News Feed