oleh

M1R Jogja Laporkan seorang YouTuber karena telah Menyinggung Hati warga Tanimbar

JOGJA – PublikasiNews.Com | Culinary storyteller Ade Putri Paramadita dilaporkan warga Maluku Jogja ke Polda DI Jogjakarta. Bahwa Ade dilaporkan ke pihak berwajib atas ucapannya dalam podcast Naik Class yang dibawakan Soleh Solihun.

Ucapan Ade dalam podcast yang ditayangkan Authenticity pada hari Sabtu, 3 Juli 2021, yang dinilai telah menyinggung hati warga Maluku, terutama warga Tanimbar di Kepulauan Kei. Pasalnya, dalam tayangan video tersebut Ade yang juga seorang YouTuber mengatakan ikan kuah kuning yang merupakan salah satu kuliner khas daerah tersebut dikatakan olehnya tidak enak rasanya.

NAJ Weliken, Ketua Maluku Satu Rasa (M1R) Jogja menyatakan, laporan ke polisi dilakukan M1R Jogja bersama Ikapelamaku, Pattimura Muda, dan Amkei pada, Rabu (07/7/2021).

“Pelaporan ini dilakukan karena Ade dinilai telah menghina produk kuliner ikan kuah kuning yang merupakan makanan khas masyarakat Maluku secara umum dan secara khusus masyarakat Tanimbar Kei, Maluku Tenggara,” tuturnya dalam siaran pers yang diterima redaksi.

Surat pengaduan terhadap Ade Putri Paramadita (Istimewa). Weliken juga mengungkapkan, dalam podcast tersebut Ade mengatakan, “Gue pernah ke suatu daerah di Maluku Tenggara, namanya Tanimbar, di mana nyaris tidak ada orang yang datang ke sana karena itu jauh banget dan terpencil. Peduduknya cuma 500 orang, makanannya nggak enak,” katanya dalam tayangan tersebut.

Selanjutnya, Ade juga mengatakan, “Nah pas gue liat ibu masak apa? Jawabnya masak ikan kuah kuning. Hari ini sama besok masaknya juga ikan kuah kuning. Bumbunya bisa beda, rasanya bisa beda, tapi dua-duanya nggak enak,” ucapnya.

Menurut Ketua DPD M1R SSB Weliken bilang, Ade harus mempertanggung jawabkan ucapannya secara hukum sesuai Pasal 45A ayat (2) dan Pasal 27 ayat (3) UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Surat pengaduan terhadap Ade di Polda Jogja bernomor Reg/0206/VII/ 2021/DIY/SPKT. “Perlu kami ingatkan kepada Ade Putri ucapan permintaan ma’af Anda di medsos tidak cukup. Anda harus pergi ke Tanimbar dan meminta ma’af kepada seluruh masyarakat Tanimbar, namun di sisi lain kasus hukum ini tetap terus berjalan,” tandasnya.

Disisi lain, Ade sendiri diketahui telah membuat video permintaan ma’af yang ditayangkan lewat kanal YouTube Asqaf Official pada Selasa 6 Juli 2021. Ia juga mendapat hujatan warganet yang merasa kecewa dengan ucapannya dalam podcast tersebut.(*/dok-ist./red)

Komentar

News Feed