oleh

Perkara TerdakwaTedja Widjaja Diduga Dibiayai Mafia Tanah

Jakarta, Publikasinews.com -Perkara penggelapan dan penipuan atas terdakwa Tedja Widjaja yang tengah digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Utara diduga didanai oleh seorang cukong dengan cara menjual/ jaminkan ke Bank Nasional sertifikat tanah yang menjadi objek dalam perkara tersebut, hingga menambah panjang kemelut dalam tubuh Universitas 17 Agustus 1945 (Uta’45).

Dalam akun instagramnya Ketua Dewan Pembina Uta 45 Rudiyono Darsono menuliskan,”dugaan sudah dijualnya kasus ini kepada seorang cukong spekulan saham yang mendanai semua persidangan dan tetek bengeknya serta informasi sudah dibelinya tanah sengketa tersebut melalui sebuah Bank Nasional secara kredit , juga kami dapatkan dari salah satu konsultan cukong spekulan saham tersebut .

Inalillahi wainalillahi roji’un sudah mati hukum dan nurani di Infonesia saat ini
Tapi kami masih yakin sebagai lembaga pendidikan yang cukup tua dan banyak melahirkan hakim-hakim baik selama ini, masih banyak hakim-hakim yang memiliki nurani baik.

salam pancasila “.

Kasus pemalsuan akta tanah Uta’45 yang melibatkan oknum BPN dan UPPRD Tanjung Priok terkait indikasi adanya gratifikasi telah dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) minggu lalu,Masih dalam instagram, Rudyono menyebut,

“Hukum yang sudah menjadi genderuwo di tangan para oknum pejabat penegak hukum sontoloyo.Dilaporkan pemalsuan kepada kepolisian sudah lebih dari 4 tahun, ga pernah selesai dan ga tau sampai dimana prosesnya . Yang datang malah kriminalisasi.

Siapa yang bilang saat ini ga ada kriminalisasi ?. Saya saksi hidupnya !!!
Kalau ga tahu jangan asal bicara. Ngomong sama *****, sama baunya , !!! Sulitnya melawan mafia tanah !!! Pemerintahan Jokowi sepertinya hanya bayang2, banyak suara tapi tak pernah hadir saat dibutuhkan rakyatnya. Kecuali ada kepentingan !!! Itu menjadi salah satu kekecewaan kami kaum terdidik, yang melihat begitu lemahnya penegakan hukum kepada para bandit berduit saat ini !!!”. Ucap Rudiyono.

(Dewi)

Komentar

News Feed