oleh

Rapat Pengurus Tingkat Nasional 1 PEPARINDO, tetapkan Kesejahteraan seluruh Pengemudi Parawisata

Jakarta – PublikasiNews.Com | PERKUMPULAN Pengemudi Pariwisata Indonesia (PEPARINDO) merupakan organisasi transportasi nasional yang berbasis wisata menyelenggarakan kegiatan Rapat Pengurus Tingkat Nasional I (Pertama) yang melibatkan para Koordinator Wilayah seluruh Indonesia serta dihadiri (pengurus inti) serta seluruh jajaran pusat (DPP.

Ketua umum PEPARINDO, Okto Feri Saputra secara resmi membuka Rapat Pengurus Tingkat Nasional I. Aspirasi para koordinator wilayah (Korwil) terangkum dalam diskusi internal yang merupakan rangkaian kegiatan acara rapat pengurus tersebut.

A Gusti Wahyu Trianda (kiri) selaku Wakil Ketua saat mendampingi Ketua Umum PEPARINDO, Okto Feri Saputra (kanan) ketika memberikan keterangan pers-nya usai rapat hari pertama Perkumpulan PEPARINDO (Pengemudi Pariwisata Indonesia) dalam rangkaian kegiatan rapat Pengurus Tingkat Nasional I (Pertama) yang diselenggarakan selama 2 hari, 12 – 13 Maret 2020, bertempat di Gold Meeting Room Hotel Maple Grogol, Jalan Daan Mogot Dalam Kali Sekretaris Nomor 55, Tanjung Duren Utara, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat.dok-istimewa

Sekretaris Umum Perkumpulan Pengemudi Pariwisata Indonesia (PEPARINDO), Mulyono dalam penuturannya yang menyampaikan visi misi serta pemahaman garis komando serta makna dan filosofi yang terkandung dalam logo Peparindo, Perkumpulan (Pengemudi Pariwisata Indonesia) dalam rapat Pengurus Tingkat Nasional I (Pertama) yang diselenggarakan selama 2 hari, 12 – 13 Maret 2020, bertempat di Gold Meeting Room Hotel Maple Grogol, Jalan Daan Mogot Dalam Kali Sekretaris Nomor 55, Tanjung Duren Utara, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

“Loyalitas dan militansi agar terus terjaga, selain itu seluruh pengurus maupun anggota mampu memahami filosofi Peparindo. Dan dalam rapat pengurus ini, tentu nantinya akan dapat menghasilkan Keputusan dan Ketetapan bersama untuk menjadikan acuan tata tertib di Peparindo, sehingga terjaga integritas, soliditas dan komitmen secara aktif dan berkesinambungan,” tutur Mulyono.

Dalam kesempatan ini juga dipaparkan terkait database keanggotaan seluruh pengurus dan anggota koordinator wilayah yang disampaikan oleh Kepala Seksi (Kasie) Bidang Keanggotaan DPP Peparindo, Irfan Agustian.

Irfan dalam pemaparannya melaui persentasi didepan para peserta yang hadir menjelaskan secara detail terkait data lengkap anggota dan koordinator wilayah berikut keluarga serta biaya iuran yang ditetapkan Peparindo.

Sementara itu, Wakil Ketua PEPARINDO, A Gusti Wahyu Trianda menjelaskan tentang agenda rapat yang dilaksanakan dengan mengacu serta berdasarkan petunjuk Pelaksana PEPARINDO Perubahan Nomor 01 Tahun 2019 untuk proses penyempurnaan.

“Alhamdulilah dengan mengucap segala puji dan syukur keharibaan Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, dengan segala kekurangan kami pada akhimya penyusunan Petunjuk Pelaksanaan PEPARINDO dapat diselesaikan, dan akan jadi acuan dasar dalam menjalankan tata tertib dan aturan Organisasi PEPARINDO, agar organisasi Peparindo berjalan secara baik dan profesional,” kata Gusti.

Dalam kesempatan rapat hari pertama ini juga dipaparkan terkait database keanggotaan seluruh pengurus dan anggota koordinator wilayah yang disampaikan oleh Kepala Seksi (Kasie) Bidang Keanggotaan DPP Peparindo, Irfan Agustian. yang merupakan rangkaian acara Rapat Pengurus Tingkat Nasional I, dilaksanakan selama 2 hari Kamis dan Jum’at (12 – 13 Maret 2020).dok-istimewa

“Semoga PP 01 Tahun 2019 yang harus dicatat merupakan (bukan penganti AD/ART Peparindo) dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, dengan segala kekurangan dan kelemahan kami apabila dalam penyusunan jika masih banyak kekurangan mohon dibukakan pintu ma’af yang sebesar-besarnya,” imbaunya.

Gusti dalam hal ini juga menyoroti mekanisme perihal seragam. Dijelaskan olehnya, dengan merujuk PP 01 bahwa penggunaan seragam diwajibkan untuk seluruh anggota meliputi seragam kebesaran Peparindo dan seragam ciri khas wilayah masing-masing daerah, serta tidak diperkenankan untuk mendistribusikan serta dimiliki diluar Peparindo.

Ketua umum PEPARINDO, Okto Feri Saputra (ketiga dari kanan) bersama para Ketua Koordinator Wilayah (Korwil), dalam agenda Rapat Pengurus Tingkat Nasional I yang digelar di Hotel Maple Grogol, Tanjung Duren Jakarta Barat.dok-istimewa

Pada kesempatan ini pula, Gusti juga menjelaskan saat mendampingi Ketua umum PEPARINDO ketika memberikan keterangan pers-nya usai rapat. “Tujuan sebenarnya dari rapat pengurus ini, kita ingin menyelaraskan, menyatukan persepsi daripada seluruh anggota Peparindo serta menyampaikan regulasi sesuai dengan arahan yang telah ditetapkan pemerintah,” ujar Gusti.

“Menekankan untuk lebih fokus dalam menjalankan aturan, visi misi maupun program-program serta mampu meningkatkan kualitas dan kemampuan diri dalam standarisasi demi mendapatkan sertifikasi sebagai pengemudi profesional,” ulasnya.

Masih kata Gusti, karena tujuan utamanya dari Peparindo adalah ingin mengangkat derajat pengemudi sebagai profesi profesional, pengemudi yang terampil dan berdedikasi tinggi sehingga dapat dijadikan tolak ukur bagi pengemudi lain di seluruh nusantara.

“Harus mempunyai ciri khas khusus, bukan profesi pengemudinya namun licensi nya yang mahal. Dia paham akan bahasa, selain itu mampu memahami sejarah dan budaya, dan yang ketiga setiap pengemudi Parawisata harus mengikuti pendidikan dan latihan (Diklat) keselamatan transportasi itu harus, tiga licensi itu harus dimiliki,” pungkasnya.

Ketua umum PEPARINDO, Okto Feri Saputra kembali menegaskan bahwa rapat pengurus tingkat nasional digelar untuk menyatukan visi misi seluruh jajaran pengurus di Indonesia. “Khususnya para pengurus Peparindo dari setiap koordinator wilayah (Korwil) yang bertujuan untuk mensejahterakan pengemudi pariwisata Indonesia dengan program-program satu tahun kedepannya,” ungkapnya.

“Mudah-mudahan bisa diterima di instansi pemerintahan, berharap selalu di support para penegak hukum untuk memberikan motivasi kemitraan dan kerjasama demi menyatukan seluruh anggota Peparindo,” tutup Feri.

Seperti diketahui, PEPARINDO berdiri sejak 23 Mei 2018 yang awalnya bernama perkumpulan Pengemudi Pariwisata Indonesia (PPI) dicetuskan didaerah Pamulang, Tanggerang yang digagas oleh 30 orang pengemudi aktif, diantaranya Adi Saputra, Amrizal, Okto Feri Saputra dan (Alm.) Umar Dani.[]Jark

Komentar

News Feed