oleh

Ditjen Hubla Salurkan Bantuan Kemanusiaan Peduli GEmpa PaLu, Sigi Dan Donggala Dengan Kapal Cemara Nusantara Tiga

Jakarta, PublikasiNews – Kementerian Perhubungan Cq. Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Dirjen Hubla) kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk korban bencana gempa bumi dan tsunami di Palu, Sigi, dan Donggala melalui jalur laut.

“Hari ini kami menyalurkan bantuan kemanusian dari Posko Kementerian Perhubungan Peduli, baik itu dari Kantor Pusat Kementerian Perhubungan maupun dari UPT Ditjen Hubla di wilayah Jakarta seperti Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok, Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok, Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok, dan lain-lain. Bantuan tersebut akan kita salurkan menggunakan KM. Camara Nusantara 3 menuju Pelabuhan Pantoloan,” ujar Kepala Kantor Syahbandar Tanjung Priok, Capt. Sudiono, saat melakukan pelepasan kapal tersebut di Pelabuhan Tanjung Priok pada, Kamis (4/10/2018).

Menurut Sudiono, hingga saat ini, sudah 10 (sepuluh) kapal yang berhasil sandar dan melakukan bongkar muatan berupa bantuan logistik di Pelabuhan Pantoloan, antara lain KNP. Pasatimpo P.212 milik Pangkalan PLP Bitung, KN. Miang Besar milik Distrik Navigasi Samarinda, KM. Lambelu dan KM. Bukit Siguntang milik PT. Pelni, KMP Julung Julung milik ASDP, KN. Gandiwa MP.118 milik Pangkalan PLP Bitung, KN. De Brill milik Distrik Navigasi Makassar, KRI Ahmad Yani milik TNI AL, KM Merak milik Distrik Navigasi Bitung, serta KRI Makassar 590 milik TNI AL.

“KM Camara Nusantara 3 dengan operator PT. Pelni ini akan mengangkut total 70 (tujuh puluh) truk bantuan kemanusiaan, baik dari Kementerian Perhubungan serta seluruh stakeholders terkait di lingkungan Pelabuhan Tanjung Priok, masyarakat umum dan Polri. Jumlah total muatan yang diangkut kurang lebih 230 ton,” ungkap Sudiono.

Lebih lanjut, Sudiono menambahkan bantuan yang berhasil digalang dari Posko Kementerian Perhubungan terdiri dari kebutuhan pokok yang dibutuhkan para para pengungsi korban gempa dan tsunami seperti air mineral, makanan dan obat-obatan sejumlah 224 box, 6.450 kg beras, pakaian untuk dewasa dan bayi, serta keperluan lainnya seperti selimut dan handuk sejumlah 141 box.

“Selain itu, ada pula bantuan 25 (dua puluh lima) unit truk dari Polri dan TNI yang mengangkut 7.537 box berisi makanan, minuman, obat-obatan dan susu, 5 (lima) unit genset, 3.914 box berisi pakaian dewasa/bayi dan kebutuhan dapur, serta beras seberat 9.800 kg,” ujar Sudiono.

Bantuan tersebut diserahkan Sudiono kepada Perwakilan Brimob Polri yang ikut berlayar dan akan mengawal penyaluran bantuan tersebut, diiringi dengan penyerahan Surat Persetujuan Berlayar kepada Nakhoda KM. Camara Nusantara 3, Capt. Roberto Matualage dengan disaksikan oleh Kepala Cabang PT. Pelni Tanjung Priok, Masrul Khalimi. Turut juga menyerahkan bantuan secara simbolis antara lain Kepala Otoritas Tanjung Priok Capt. Hermanta, Plt. Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Ditjen Hubla Capt. Wisnu Handoko.

“Saya harap bantuan kemanusiaan ini dapat sampai ke Pelabuhan Pantoloan hari Minggu sore (7/10) untuk kemudian diserahkan kepada Posko PT. Pelabuhan Indonesia Cabang Pantoloan dan selanjutnya didistribusikan kepada masyarakat yang memerlukan,” kata Sudiono lagi.

Sementara itu, Plt. Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Capt. Wisnu Handoko menghimbau agar perusahaan pelayaran swasta yang akan mengirim bantuan kapal untuk menyampaikan jadwalnya ke syahbandar, Otoritas Pelabuhan dan Posko Quick Response team Ditjen Hubla Kemenhub agar dibantu publikasinya untuk diinformasikan kepada masyarakat luas.

“Jadi perusahaan pelayaran yang kapalnya diperbantukan untuk misi kemanusiaan agar menyampaikan jadwalnya kepada Posko Quick Response Ditjen Hubla Kemenhub maupun OP/Syahbandar/KSOP setempat,” tutup Capt. Wisnu.

Berdasarkan data yang dihimpun publikasinews.com, sebagai informasi, KM. Camara Nusantara 3 adalah Kapal Khusus Angkutan Ternak yang dilayani oleh PT. Pelni. Kapal ini memiliki kapasitas angkut ternak 500 ekor dan kapasitas ruang muat 150 ton. KM Camara Nusantara 3 sendiri memiliki pelabuhan pangkal di Kupang dan melayani trayek RT-2 dengan rute Kupang – Tanjung Priok – Cirebon – Kupang – Cirebon – Bengkulu – Cirebon – Kupang.

Berikutnya jadwal kapal bantuan kemanusiaan adalah kapal Camara Nusantara 1 pada tanggal 7 Oktober 2018 yang dideviasikan ke Palu.(Jar)

Komentar

News Feed