oleh

Mabes Polri Membentuk Tim Gabungan Polri Untuk Mengungkap Misteri Pembunuhan Wartawan Dufi

Jakarta, Publikasinews.com – Markas Besar Polisi Republik Indonesia (Mabes Polri) telah memerintahkan jajarannya guna mengusut tuntas kasus pembunuhan terhadap wartawan bernama Abdullah Fitri Setiawan alias Dufi yang ditemukan tewas di dalam drum plastik di kawasan Industri Kembangkuning, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

Polisi sudah membentuk tim gabungan untuk mengungkap misteri pembunuhan terhadap pekerja media tersebut (wartawan).

“Penyelidikan kasus pembunuhan wartawan ini kita sudah bentuk Tim di Polda Jabar dan Polres Bogor untuk melakukan penyelidikan kasus itu,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen. Pol. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M. di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (19/11/2018).

Brigjen Pol. Dedi Prasetyo menuturkan, ” Berdasarkan penyelidikan sementara, Dufi diduga dieksekusi pembunuhnya di lokasi lain. Kemudian jasadnya dimasukkan ke dalam drum plastik berwarna biru, ditutup rapi menggunakan lakban, dan dibuang ke tempat sepi di kawasan Industri Kembangkuning.” jelasnya.

“Kasus ini masih kita dalami, terus motif dari pembunuhan tersebut apakah dendam, apakah pembunuhan, mungkin ada unsur perencanaannya, kita masih belum bisa memastikan mas.” ucapnya.

Baca juga:  Wakapolda Jatim Sosialisasi dan Ikrar Pencegahan Pungutan Liar ‘Pungli’

Pihak Polisi telah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus tersebut, termasuk menginterogasi orang-orang yang pertama kali menemukan jasad Dufi di dalam drum. Polisi kemudian membawa jasad tersebut ke RS Polri Kramatjati untuk diautopsi, guna mencari jejak pelakunya.

Sementara dari hasil penyelidikan ditemukan tanda-tanda kekerasan terhadap korban. Dokter di RS Polri juga menemukan adanya sejumlah luka terbuka di tubuh korban, diduga dianiaya sebelum dibunuh.

“Kami pihak polri akan fokus ungkap pembunuhan kepada saudara kita wartawan Dofi ini, Doakan agar segera terungkap,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen. Red

Komentar

News Feed